Pergerakan kurs euro sesi Asia pasar forex hari Selasa (19/7) masih bergerak konsolidasi setelah perdagangan sebelumnya bergerak kuat lawan dollar, menerima tenaga kuat dari pernyataan seorang pejabat senior BOE Martin Weale menyikapi kondisi Inggris pasca Brexit. Pernyataan yang menguatkan kurs poundsterling juga tertular pada euro.
Namun untuk pergerakan hari ini laju euro pagi ini dibayangi oleh penilaian investor dan analis terhadap ekonomi kawasan Euro dan Jerman berdasarkan survey ZEW. Katalis penggerak kuat kurs sore nanti dapat melemahkan gerak kurs euro yang sebelum-sebelumnya juga terganjal data ekonomi yang kurang mantap. Dari perkiraan para ekonom, penilaian dari ZEW ini memberikan penilaiaan yang kurang menggembirakan.
Pergerakan kurs euro di sesi Asia (02:00:35 GMT/09.00 WIB) sedang bergerak positif terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih tinggi sedikit dari perdagangan sebelumnya pada 1.1076 di awal perdagangan (00.00 GMT), kurs Euro alami penurunan 2 pips dan nilai bergulir berada pada 1.1074.
Untuk perdagangan selanjutnya hingga penutupan perdagangan sesi Amerika yang berakhir besok pagi, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair EURUSD dapat turun ke kisaran 1.1030-1.0995. Namun jika tidak sampai akan naik kembali menuju kisaran 1.1106.
Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang