Di tengah kuatnya dollar AS terhadap banyak rival utamanya pada sesi Eropa hari Senin (8/8), kurs euro berhasil rebound dan berusaha memangkas pelemahan 3 hari berturut sebelumnya. Tenaga yang mengangkat euro sore ini dari 2 data ekonomi yang dirilis, yaitu data produksi industri Jerman dan data sentimen konsumen oleh Sentix.
Kedua data tersebut menunjukkan data yang positif, namun data yang memberikan tenaga kuat setelah awal sesi Eropa tertekan oleh kekuatan fundamental dollar AS yaitu data kepercayaan konsumen kawasan Euro yang melonjak dari skor 1,7 menjadi 4,2 pada periode terkini. Data ini membuat euro berusaha memangkas pelemahan pekan lalu.
Pergerakan kurs euro di sesi Eropa (10:30:35 GMT) sedang bergerak kuat terhadap dollar AS, setelah dibuka lebih rendah dari perdagangan sebelumnya pada 1.1083 di awal perdagangan (00.00 GMT), kurs Euro alami penguatan 4 pips dan nilai bergulir berada pada 1.1087.
Untuk perdagangan selanjutnya hingga penutupan perdagangan sesi Amerika yang berakhir besok pagi, analyst Vibiz Research Center memperkirakan pair EURUSD dapat terkoreksi ke kisaran 1.1072 – 1.1033. Namun jika tidak sampai kisarantersebut dapat naik kembali ke kisaran 1.1117-1.1145.
Joel/VBN/VMN/Analyst Vibiz Research Center
Editor : Asido Situmorang