Harga Timah 29 Agustus Stabil; Mingguan Naik 1,5 Persen

702

Harga timah di bursa Malaysia stabil pada perdagangan awal pekan Senin (29/08). Stabilnya harga dengan investor masih mencerna pernyataan Ketua Federal Reserve AS, Janet Yellen dan Wakil Ketua Federal Reserve Stanley Fischer terkait kenaikan suku bunga AS.

Kesempatan untuk kenaikan suku bunga AS telah menguat dalam beberapa bulan terakhir karena perbaikan di pasar tenaga kerja dan harapan untuk pertumbuhan ekonomi yang moderat, Ketua Federal Reserve Janet Yellen mengatakan pada hari Jumat (26/08).

Namun Yellen tidak menunjukkan kapan bank sentral AS akan menaikkan suku bunga, tapi komentar dia memperkuat pandangan bahwa langkah tersebut bisa datang akhir tahun ini. The Fed memiliki pertemuan kebijakan yang dijadwalkan pada bulan September, November dan Desember.

Lihat : Fed Yellen : Kesempatan Kenaikan Suku Bunga AS Telah Menguat

Wakil Ketua Federal Reserve AS Stanley Fischer mengatakan kepada CNBC pada hari Jumat bahwa keputusan apakah akan menaikkan suku bunga harus melihat ke depan, bukan ke belakang, dan laporan pekerjaan berikutnya akan dicermati.

Ekonomi AS telah menguat, dengan data pekerjaan yang kuat dalam tiga bulan terakhir, Fischer mengatakan dalam sebuah wawancara seminggu sebelum pemerintah merilis laporan kerja Agustus.

Lihat : Fed Fischer : Laporan Pekerjaan Berikutnya Menjadi Kunci Kenaikan Suku Bunga

Harga timah di bursa komoditas Malaysia terpantau stabil hari ini. Harga logam industri ini diperdagangkan pada posisi 18.700 dollar per ton, sama dengan penutupan sebelumnya pada akhir pekan di 18.700.

Pada pekan lalu harga timah menguat 1,5 persen, sebagian besar terdukung pelemahan dollar AS dan menurunnya produksi Tiongkok.

Lihat : Harga Timah 26 Agustus Naik $ 100 Terdukung Pelemahan Dollar AS

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan bahwa pergerakan harga timah Malaysia pada perdagangan selanjutnya berpotensi lemah dengan potensi penguatan dollar AS dengan menguatnya harapan kenaikan suku bunga AS. Harga akan menghadapi level Support di posisi 18.500 dollar dan 18.300 dollar. Akan tetapi jika terjadi kenaikan, harga timah akan menghadapi level Resistance di 18.900 dollar dan 19.100 dollar.

Freddy/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here