Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir perdagangan Senin sore (10/10) berakhir turun 0,30 persen pada 5360,83. Sedangkan Indeks LQ45 turun 0,59 persen pada 919,37. Pelemahan IHSG terdorong aksi profit taking investor lokal.
Pada akhir perdagangan IHSG sore ini, 143 saham menguat, 170 saham melemah. Tercatat transaksi sebesar Rp6,54 triliun dari 12,15 miliar lembar saham diperdagangkan dengan transaksi sebanyak 212.341 kali.
Pelemahan IHSG tertekan oleh 7 sektor yang negatif, dengan pelemahan tertinggi sektor Konsumer yang merosot -0,76 persen.
Sore ini mata uang Rupiah menguat. Pasangan kurs USDIDR melemah 0,09 persen pada 12,977.
Penguatan Rupiah mendorong aksi beli saham taking investor asing, dimana dana asing yang masuk pasar modal mencapai Rp 1,97 triliun.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan selanjutnya berpotensi naik dengan aksi beli saham lanjutan dan penguatan Ruoiah setelah pudarnya harapan kenaikan suku bunga AS dalam waktu dekat ini. IHSG diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Support 5330-5301, dan jika naik akan menembus kisaran Resistance 5391-5425.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang
