(Vibiznews-Forex) – Kurs euro dalam pair EURUSD hari Senin (22/04) merangkak naik di tengah sesi Eropa yang sepi dengan transaksi oleh liburnya pasar keuangan kawasan tersebut, mengambil pijakan posisi dolar AS yang melemah. Namun secara fundamental posisi pair sedang bearish.
Lemahnya fundaemntal pair sudah terbentuk sejak perdagangan pekan lalu pasca pelaporan data awal kinerja manufaktur PMI negara kawasan Euro yang mengecewakan pasar. Hari ini penggerak pasar hanya pada sesi Amerika untuk rilis data existing home sales.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair EURUSD yang dibuka pada posisi 1.1243 dan kini berada di posisi 1.1245 sedang naik menuju posisi posisi R2 dan jika tembus mendaki ke R3. Namun jika bergerak negatif kembali akan turun ke posisi 1.1235 dan jika tembus terus meluncur ke S1 hingga S2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
1.1267 | 1.1254 | 1.1242 | 1.1234 | 1.1226 | 1.1213 | 1.1204 |
Buy Avg | 1.1248 | Sell Avg | 1.1232 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting