(Vibiznews – Commodity) Harga kedelai turun pada penutupan pasar hari Kamis karena turunnya ekspor mingguan yang dilaporkan pada Laporan Ekspor Mingguan dari USDA, dan juga cuaca mendukung di Amerika Selatan dengan turunnya hujan sehingga tanaman subur dan membuat hasilnya meningkat, hanya di Argentina sebelah utara cuaca masih kering.
Harga kedelai Maret di CBOT turun 7.5 sen (0.54%) menjadi $13,8725 per bushel, harga soymeal turun $2.4 (0.58%) menjadi $411.0 per ton dan harga minyak kedelai turun 54 sen (0.91%) menjadi $58.90.
Harga kedelai turun pada penutupan pasar hari Kamis setelah Laporan ekspor mingguan dari USDA sebesar 382,669 MT kedelai dipesan selama minggu liburan sampai 30 Desember jumlah terendah pada tahun marketing ini, dan jumlah ekspor mingguan terendah di 2021/22 sejak Juli 2021. Laporan mingguan ekspor sudah dimasukkan ke 1.74 MMT pengiriman ekspor sehingga total ekspor pada tahun marketing ini menjadi 30.6MMT (1.125 bbu)
Dalam laporan harian USDA ada ekspor swasta sebesar 102k MT dari persediaan lama ke Mexico
Census data melaporkan bahwa ekspor kedelai di bulan Nopember sebesar 390.8 mbu, naik dari bulan Oktober tapi masih turun 2% dari 2020. Pengiriman kedelai pada kuartal 1 mencapai 856.5 mbu.
FAS melaporkan 31,459 MT soymeal yang dipesan sampai 30 Desember dan minyak kedelai yang dipesan sebesar 2,907 MT sampai 30 Desember. Masih di bawah perkiraan. Selama tahun marketing ini, soymeal yang belum dikirim 6.12 MMT dan minyak kedelai yang belum dikirim 440,689 MT. Census data melaporkan ekspor di bulan Nopember untuk soymeal sebesar 1.2 MMT dari total 2.13 MMT pada 2 bulan pertama. Untuk minyak kedelai yang sudah dikirim sebesar 115,041 MT pada bulan Nopember.
Brazil AgRural mengurangi perkiraan hasil panen kedelai 11.3 MMT menjadi 133.4 MMT karena kekeringan di bagian Selatan. Jika terjadi maka ini masih dibawah rekor produksi 137.3 MMT.
Analisa tehnikal untuk kedelai dengan support pertama $13.68 dan berikut $13.44 sedangkan resistant pertama di $13.96 dan berikut ke $14.20
Loni T / Senior Analyst Vibiz Research Centre Division, Vibiz Consulting