(Vibiznews – Forex) – Pair AUDUSD pada awal sesi Asia hari Senin (20/6/2022) bergerak positif dari koreksi akhir pekan lalu dan terpantau mendaki mendekati area resisten harian secara teknikal. Pair berusaha kuat mengambil pijakan sebagai kurs komoditas di tengah pergerakan kuat dolar AS.
Pekan lalu pair sempat tembus kisaran 0.70 didukung oleh laporan pekerjaan yang solid yang memperkuat taruhan bahwa Reserve Bank of Australia akan memberikan kenaikan suku bunga setengah poin lagi pada bulan Juli. Pekan sebelumnya RBA mengejutkan pasar dengan kenaikan suku bunga 50 basis poin yang lebih besar dari perkiraan menjadi 0,85% pada pertemuan Juni, mengutip percepatan harga konsumen dan ekonomi yang tangguh untuk keputusannya dan berkomitmen untuk melakukan apa yang diperlukan untuk mengendalikan lonjakan inflasi.
Sementara itu, aussie menghadapi peningkatan volatilitas dalam sesi terakhir di tengah minggu kalender yang padat oleh pengumuman kebijakan bank sentral, disorot oleh Federal Reserve yang besar tetapi secara luas memperkirakan kenaikan suku bunga 75 basis poin.

Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak rival utamanya pada sesi Asia pagi ini bergerak kuat moderat melanjutkan gain sesi akhir pekan lalu yang masih dipicu oleh sinyal perdagangan safe haven kuasai pasar. Bereaksi terhadap komentar dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell bahwa komitmen bank sentral terhadap stabilitas harga telah berkontribusi pada kepercayaan pada mata uang.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center pair AUDUSD menguat, pair yang ditutup akhir pekan lalu pada posisi 0.6934 sedang mendaki ke posisi 0.6970 sebelum naik ke posisi R1 dan R2. Namun jika berbalik arah akan meluncur menuju 0.6915 dan jika tembus akan lanjut ke posisi ke posisi S1 hingga S2.
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
0.7180 | 0.7116 | 0.7025 | 0.6960 | 0.6070 | 0.6806 | 0.6715 |
Buy Avg | 0.7008 | Sell Avg | 0.6904 |
Jul Allens/ Senior Analyst Vibiz Research Center-Vibiz Consulting