Sentimen Negatif Global Menekan Pasar Keuangan Domestik — Domestic Market Outlook, 4-8 July 2022 by Alfred Pakasi

754

(Vibiznews – Editor’s Note) – Pasar investasi domestik pada minggu lalu diwarnai dengan sejumlah isyu, di antaranya:

  • Sentimen negatif dari pasar keuangan global oleh munculnya risiko resesi telah menekan kinerja IHSG dan rupiah kita.
  • BPS mencatat inflasi dalam negeri Juni sebesar 4,35% (yoy) yang tertinggi dalam 5 tahun terakhir.
  • Lembaga pemeringkat Fitch kembali mempertahankan Sovereign Credit Rating RI pada BBB (investment grade) dengan outlook stabil.

Minggu berikutnya, isyu antara prospek pemulihan ekonomi dalam dan luar negeri, akan kembali mewarnai pergerakan pasar. Seperti apa dinamika pasar hari-hari ini? Berikut detail dari Vibiznews Domestic Market Review and Outlook 4-8 July 2022.

===

Minggu lalu IHSG di pasar modal Indonesia terpantau melemah signifikan selama sepekan penuh, yang searah dengan koreksi di bursa global oleh ancaman munculnya stagflasi atau resesi ekonomi dunia, sedangkan data inflasi dalam negeri Juni tercatat tertinggi dalam 5 tahun terakhir. Sementara itu, bursa kawasan Asia bias menguat. Secara mingguan IHSG ditutup merosot 3,53%, atau 248,609 poin, ke level 6.794,328, dan berada di posisi 6 minggu terendahnya. Untuk minggu berikutnya (4-8 July 2022), IHSG kemungkinan akan berupaya rebound karena sudah memasuki area oversold, dengan mencermati sentimen bursa regional sepekan depan. Secara mingguan, IHSG berada antara resistance di level 7.070 dan 7.258. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.620, dan bila tembus ke level 6.509.

Mata uang rupiah terhadap dollar AS pekan lalu bergerak melemah di minggu keempatnya ke level 21 bulan terendahnya, searah dengan melorotnya mata uangan kawasan Asia oleh kuatnya dollar di pasar global karena pengetatan kebijakan moneter agresif the Fed, sehingga rupiah secara mingguannya berakhir melemah cukup signifikan 0,62% ke level Rp 14.937. Sementara, dollar global kembali bullish. Kurs USD/IDR pada minggu mendatang diperkirakan akan lanjut menanjak bertahap, atau kemungkinan rupiah masih tertekan ke arah Rp15.000, dalam range antara resistance di level Rp14.972 dan Rp15.033, sementara support di level Rp14.832 dan Rp14.642.

Harga obligasi rupiah Pemerintah Indonesia jangka panjang 10 tahun terpantau berakhir menguat secara mingguannya, terlihat dari pergerakan turun yield obligasi dan berakhir ke 7,242% pada akhir pekan. Ini terjadi di tengah berlanjutnya aksi jual investor asing di SBN. Sementara yields US Treasury terkoreksi turun di minggu keduanya.

===

 

Lembaga pemeringkat Fitch kembali mempertahankan Sovereign Credit Rating Republik Indonesia pada BBB (investment grade) dengan outlook stabil, pada 28 Juni 2022. Keputusan ini mempertimbangkan prospek pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam jangka menengah yang baik serta rasio utang Pemerintah terhadap PDB yang rendah.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, inflasi Juni sebesar 0,61% secara bulanan (mom), dan secara tahunan tercatat 4,35% year on year (yoy). Inflasi ini meningkat dari inflasi pada bulan Mei 2022 yang sebesar 0,40% (mom) dan secara tahunan 3,35% (yoy). Inflasi bulan Juni ini tercatat merupakan yang tertinggi sejak Juni 2017, atau dalam 5 tahun terakhir.

Berdasarkan data transaksi 27 Juni – 30 Juni 2022, nonresiden di pasar keuangan domestik jual neto Rp7,23 triliun terdiri dari jual neto di pasar SBN sebesar Rp3,34 triliun dan jual neto di pasar saham sebesar Rp3,89 triliun.

===

 

Ketrampilan seorang investor pada masa-masa ini seperti sedang diuji. Situasi pasar yang sebagian kadang sideways, sebagian lagi sedang membentuk tren-tren jangka menengah sehingga dibutuhkan kemampuan analisis yang jeli supaya tidak salah dalam mengambil keputusan investasi, baik untuk masuk ataupun keluar pasar. Ketrampilan biasanya berbanding lurus dengan pengalaman atau jam terbang. Ini juga yang sering menjadi kendala bagi banyak investor karena masih memiliki banyak aktivitas lain di samping trading investasi. Bagi Anda yang sering kali tidak cukup punya waktu, vibiznews.com adalah sobat investasi Anda. Kami memang ada di bidang ini, siang dan malam, tanpa henti untuk juga membantu Anda. Untuk Anda yang telah mengalaminya, disampaikan terimakasih untuk para members yang telah bersama terus dengan kami, partner sukses investasi Anda, pembaca setia Vibiznews!

 

Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting