(Vibiznews – Forex) GBP/USD gagal mengalami rebound yang mantap setelah Bank of England (BoE) mengumumkan langkah – langkah dukungan yang baru pada hari Senin dan turun ke bawah 1.1050 di sekitar 1.1040. Sentimen pasar yang penuh dengan kehati-hatian telah membantu dollar AS memelihara kekuatan pada hari Senin dan membuat pasangan matauang ini kesulitan mendapatkan daya tariknya.
Setelah bergerak sideways dalam rentang harga yang sempit pada jam perdagangan sesi Asia, GBP/USD mulai bergerak turun pada jam perdagangan sesi Eropa, namun berhasil menghapus kerugian hariannya.
Sentimen pasar yang buruk karena ada laporan – laporan Rusia meluncurkan serangan misilnya atas kota Kyiv dan kota – kota lainnya sebagai respon terhadap serangan jembatan di Krimea telah membantu dollar AS mengumpulkan kekuatannya pada hari Senin.
Indeks saham FTSE Inggris turun 0.8% dan indeks saham berjangka AS turun antara 0.6% dan 0.8%.
Sementara itu Bank of England (BoE) melangkah masuk untuk mengurangi keprihatinan atas jatuh temponya program pembelian obligasi darurat sampai akhir minggu. Perkembangan ini kelihatannya memberikan dukungan naik bagi Poundsterling Inggris, namun karena sentimen terhadap resiko di pasar tidak kunjung membaik, GBP/USD mengalami kesulitan untuk mengumpulkan kembali momentum pemulihannya.
Support & Resistance
“Support” terdekat menunggu di 1.1030 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1000 dan kemudian 1.0920. “Resistance” terdekat menunggu di 1.1100 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1140 dan kemudian 1.1200.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido