(Vibiznews – Forex) Poundsterling naik pada hari Selasa, mendekati level tertinggi satu bulan terhadap dolar AS setelah data pertumbuhan gaji di Inggris meningkat, sebagai datan yang diawasi ketat oleh Bank of England untuk mengukur seberapa tinggi untuk menaikkan suku bunga.
Yen bertengger di dekat level tertinggi tujuh bulan karena investor berhati-hati untuk potensi perubahan kebijakan di Bank of Japan (BOJ).
Poundsterling naik 0,7% menjadi $1,2282, mendekati level tertinggi satu bulan yang disentuh pada hari Senin, setelah data menunjukkan pertumbuhan upah meningkat lebih cepat dalam tiga bulan hingga November, sementara pekerjaan meningkat lebih cepat dari perkiraan 27.000.
Gubernur BoE Andrew Bailey mengatakan pada hari Senin bahwa kekurangan pekerja di pasar tenaga kerja menimbulkan risiko besar terhadap perkiraan bahwa inflasi akan turun dari level saat ini di atas 10%.
Yen stabil di sekitar 128,65, turun 0,1% terhadap dolar AS setelah mencapai tertinggi akhir Mei di 127,22 per dolar pada hari Senin. Perdagangan opsi menunjukkan pasar bersiap untuk pergerakan tajam ketika BOJ menyimpulkan pertemuan dua hari pada hari Rabu, dengan volatilitas tersirat semalam melonjak ke level tertinggi enam tahun.
Di tempat lain, indeks dolar AS bertahan di dekat level terendah tujuh bulan di 102,77 yang dicapai pada hari Senin dan 0,1% lebih rendah di 102,15. Euro stabil di $1,0842.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya, mata uang poundsterling akan bergerak naik dengan kenaikan pertumbuhan upah. Poundsterling diperkirakan bergerak dalam kisaran Resistance $1,2365-$1,2425, namun jika turun akan bergerak dalam kisaran Support $1,2198-$1,2138.
