(Vibiznews – Editor’s Note) – Pasar investasi global pada minggu lalu diwarnai dengan sejumlah isyu, di antaranya:
- Meredanya kekhawatiran krisis perbankan di AS setelah Federal Deposit Insurance Corporation mengatakan First Citizens BancShares Inc akan mengakuisisi deposito dan pinjaman Silicon Valley Bank.
- Ukuran inflasi PCE Price Index AS melambat pada bulan Februari, menunjukkan bahwa Fed mungkin hampir mengakhiri kenaikan suku bunga.
- Pasar akan monitor pekan mendatang, antara lain, rilis Non Farm Payrolls Maret AS pada Jumat malam yang menjadi fokus penting The Fed untuk keputusan kebijakan suku bunga AS.
Pasar saham dunia terpantau naik, harga emas retreat, dan US dollar bergerak turun.
Minggu berikutnya, isyu prospek pemulihan ekonomi dunia global akan kembali mewarnai pergerakan pasar. Seperti apa dinamika pasar hari-hari ini? Berikut detail dari Vibiznews Global Market Review and Outlook 3-7 April 2023.
===
Pasar Forex
Minggu lalu di pasar forex, mata uang dollar secara mingguan terkoreksi dalam pasar yang bergejolak, dengan rilis data pertumbuhan ekonomi QA Final AS menyusut dan data inflasi yang disukai The Fed yaitu PCE Price Index melambat, dimana indeks dolar AS secara mingguan berakhir melemah ke 102.59. Sementara itu, pekan lalu euro terhadap dollar terpantau naik ke 1.0842. Untuk minggu ini, nampaknya euro akan berada antara level resistance pada 1.0888 dan kemudian 1.0903, sementara support pada 1.0791 dan 1.0758.
Poundsterling minggu lalu terlihat menguat ke level 1.2333 terhadap dollar. Untuk minggu ini pasar berkisar antara level resistance pada 1.2388 dan kemudian 1.2423, sedangkan support pada 1.2309 dan 1.2223. Untuk USDJPY minggu lalu berakhir naik ke level 132.79. Pasar di minggu ini akan berada di antara resistance level pada 133.48 dan 134.43, serta support pada 131.76 serta level 130.93. Sementara itu, Aussie dollar terpantau naik ke level 0.6685. Range minggu ini akan berada di antara resistance level di 0.6733 dan 0.6855, sementara support level di 0.6621 dan 0.6585.
Pasar Saham
Untuk pasar saham kawasan, pada minggu lalu di regional Asia secara umum menguat mengikuti pergerakan Wall Street di tengah meredanya kekhawatiran krisis perbankan di Amerika. Indeks Nikkei secara mingguan terpantau berakhir menguat ke level 28,041. Rentang pasar saat ini antara level resistance di level 28,761 dan 29,131, sementara support pada level 27,590 dan 27,004. Sementara itu, Indeks Hang Seng di Hong Kong minggu lalu berakhir menguat ke level 20,400. Minggu ini akan berada antara level resistance di 21,430 dan 22,650, sementara support di 19,359 dan 18,804.
Bursa saham Wall Street minggu lalu menguat, dengan meredanya kekhawatiran krisis perbankan dan melambatnya ukuran inflasi PCE Price Index AS yang memicu harapan penghentian kenaikan suku bunga The Fed. Dow Jones secara mingguan menguat ke level 33,274, dengan rentang pasar berikutnya antara resistance level pada 33,750 dan 34,748, sementara support di level 32,308 dan 31,384. Index S&P 500 minggu lalu naik ke level 4,109.31, dengan berikutnya range pasar antara resistance di level 4,273 dan 4,349, sementara support pada level 3,968 dan 3,862.
Pasar Emas
Untuk pasar emas, minggu lalu terpantau turun, seiring meredanya kekhawatiran krisis perbankan di Amerika membuat permintaan safe haven menurun, sehingga harga emas spot secara mingguan menurun ke level $1,969.50 per troy ons. Untuk sepekan ke depan emas akan berada dengan rentang harga pasar antara resistant di $1987 dan berikut $2006, serta support pada $1930 dan $1896.
Dinamika harga instrumen investasi bergerak begitu aktif, bahkan selama 24 jam dalam 5 sampai 6 hari perdagangan. Buat banyak investor retail lokal tidak mungkin untuk terus memantau pergerakan harga secara non-stop. Dalam situasi seperti ini, terasa manfaatnya dari online trading system. Sistem investasi ini memungkinkan kita pasang order terlebih dahulu, yaitu dengan program yang telah di-setting dan design sebelumnya. Begitu banyak metode dan teknik untuk trading profit, serta bisa dilakukan dari smartphone kita. Prinsipnya kita bisa masuk ke pasar investasi kapan saja, dari mana saja.
Kalau Anda mau belajar lebih jauh, ikuti terus Vibiznews.com. Semua serba investasi ada di situ. Mari, terus maju bersama Vibiznews.com untuk keuntungan investasi Anda, pembaca setia Vibiznews!
