(Vibiznews – Commodity) Harga minyak mentah berjangka benchmark Amerika, West Texas Intermediate (WTI) di bursa Nymex pada awal jam perdagangan sesi AS, hari Rabu, bertahan dalam kenaikannya di sekitar $73.84 per barel.
Harga minyak mentah WTI melanjutkan kenaikannya di atas $73.50 dengan data inventori minyak mentah AS turun dramatis yang menunjukkan naiknya permintaan.
American Petroleum Institute (API) mempublikasikan data inventori minyak mentah AS mingguan yang menunjukkan penurunan stok sebanyak 6.7 juta barel. Sementara para analis memperkirakan data dari API akan menunjukkan kenaikan inventori sebanyak 525.000 barel.
Harga minyak mentah WTI mendapatkan dorongan naik lebih lanjut setelah Menteri Minyak Arab Saudi memperingatkan para “short-sellers” untuk berawas-awas menjelang pertemuan OPEC+ pada tanggal 4 Juni, dimana mereka akan bisa terpukul seperti yang pernah mereka alami pada bulan April yang baru lalu.
Namun kenaikan harga minyak mentah WTI tertahan oleh menguatnya dollar AS. Indeks dollar AS naik 0.36% ke 103.765 karena keengganan terhadapa resiko menguasai pasar di tengah ketidakpastian mengenai perundingan perpanjangan batas hutang AS.
Support & Resistance
Support” terdekat menunggu di $73.38 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $72.94 dan kemudian $72.00 . “Resistance” yang terdekat menunggu di $74.28 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $74.93 dan kemudian $75.23.
Ricky Ferlianto/VBN/Head Research Vibiz Consulting
Editor: Asido.
