(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Senin sore ini (4/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau berakhir balik menguat, melepaskan loss sesi siangnya, sementara dollar AS di pasar Eropa bergerak turun setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS sore ini menguat 0,14% atau 21 poin ke level Rp 15.208 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.229. Rupiah balik ke level 3 minggu lebih tertingginya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.240 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.256, dan terakhir sore ini WIB terpantau di posisi Rp 15.208.
Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Eropa bergerak turun setelah menguat 2 hari di sesi global sebelumnya; terkoreksi setelah rilis meningkatnya pengangguran AS yang memicu estimasi the Fed akan segera mengakhiri siklus kenaikan bunganya.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, sore hari WIB ini turun ke level 104,05, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,26.
Sementara itu, IHSG Senin di akhir sesi menguat 19,096 poin (0,27%) ke level 6.996,750, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya menguat melanjutkan tren terakhir, serta Wall Street yang ditutup akhir pekan secara variatif di tengah bertambahnya pengangguran di AS.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Eropa menurun. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.391 – Rp15.185.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting