IHSG Jumat Ditutup Melemah ke 6.925; Bursa Asia Menurun, GDP Jepang di Bawah Ekspektasi

516
ihsg
Vibizmedia Picture

(Vibiznews – IDX) – Dalam perdagangan bursa saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Jumat penutupan sore ini (8/9) terpantau melemah 30,028 poin (0,43%) ke level 6.924,780 setelah dibuka turun ke level 6.937,892.

IHSG terkoreksi di hari keduanya mendekati level hampir 2 minggu terendahnya, sementara bursa kawasan Asia sore ini umumnya melemah di antara rilis pertumbuhan GDP Jepang yang di bawah ekspektasi, serta Wall Street yang ditutup variatif dini hari tadi.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) sore ini terpantau melemah 0,05% atau 7 poin ke level Rp 15.337, dengan dollar AS di pasar uang Eropa terkoreksi dari 6 bulan tertingginya namun menuju bullish 8 minggu berturut-turut oleh data ekonomi AS yang tetap tangguh.

Rupiah melemah dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.330, serta terpantau tertekan ke level 2,5 minggu terendahnya.

Mengawali perdagangannya, IHSG melemah 16,916 poin (0,24%) ke level 6.937,892. Sedangkan indeks LQ45 turun 4,508 poin (0,47%) ke level 954,965. Siang ini IHSG melemah 33,037 poin (0,48%) ke level 6.921,771. Sementara LQ45 terlihat turun 0,81% atau 7,775 poin ke level 951,698.

IHSG kemudian bergerak agak stabil di zona merah dan ditutup melemah 30,028 poin (0,43%) ke level 6.924,780. Tercatat saat ini sebanyak 241 saham naik, 279 saham turun dan 232 saham stagnan.

Sementara itu, bursa regional sore ini melemah, di antaranya Nikkei yang merosot 1,16%, dan Indeks Shanghai yang turun 0,18%.

Sejumlah saham yang masuk jajaran top losers antara lain Merdeka Coopers (MDKA) -5,31%, Blue Bird (BIRD) -4,00%, Sido Muncul (SIDO) -3,23%, dan Rukun Raharja (RAJA) -3,08%.

 

Analis Vibiz Research Center melihat pergerakan bursa kali ini dibuka lanjut terkoreksi profit taking menghampiri 2 minggu terendahnya, sementara bursa kawasan Asia sore ini melemah di antara rilis pertumbuhan GDP Jepang yang di bawah ekspektasi.

Berikutnya IHSG kemungkinan akan mulai konsolidasi setelah menjauhi overbought area, masih dengan tetap mengacu kepada fundamental bursa kawasan. Resistance mingguan saat ini berada di level 7.021 dan 7.054. Sedangkan bila menemui tekanan jual di level ini, support ke level 6.926, dan bila tembus ke level 6.869.

.

 Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting Group