(Vibiznews – Economy) – Dalam pergerakan pasar uang Rabu siang ini (13/9), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, menambah loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar merangkak naik setelah melandai di sesi global sebelumnya.
Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,08% atau 13 poin ke level Rp 15.363 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 15.350. Rupiah berada di level hampir 4 minggu terendahnya.
Analis Vibiz Research Center melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka melemah ke Rp 15.357 kemudian bergerak terkoreksi ke Rp15.371, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 15.363.
Melemahnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia merangkak naik setelah melandai di sesi global sebelumnya; berupaya bangkit lagi di tengah koreksi yen dari penguatannya menjelang rilis tingkat inflasi AS malam ini.
Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik ke 104,64, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 104,54.
Sementara itu, IHSG Rabu di akhir sesi pertama melemah 16,627 poin (0,24%) ke level 6.917,342, sedangkan bursa saham kawasan Asia umumnya mixed bias melemah mengikuti Wall Street yang ditutup dini hari tadi menurun menjelang rilis inflasi AS nanti.
Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini menguat, dengan dollar di pasar Asia beranjak naik. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp15.391 – Rp15.319.
Alfred Pakasi/VBN/MP Vibiz Consulting
, nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau melemah, menambah loss sesi paginya, sementara dollar AS di pasar merangkak naik setelah melandai di sesi global sebelumnya.Rupiah terhadap dollar AS siang ini melemah 0,08% atau 13 poin ke level Rp 15.363){kind=link}